Minggu, 02 Oktober 2011

Asma Oh Asma


Asma adalah penyakit kronik yang susah disembuhkan, bahkan bisa dikatakan bahwa pasien asma tidak akan sembuh dan akan selalu hidup dengan asma. Namun dengan begitu berkembangnya ilmu pengetahuan media, asma bukanya tidak mungkin untuk disembuhkan.

Saya bukanlah dokter spesialis paru-paru, malah saya sama sekali bukan dokter. Tulisan-tulisan tentang medis di weblog ini hanyalah hasil pencarian saya di internet, buku, pernah satu minggu ikut pelatihan tentang pengobatan menggunakan herbal dan pengalaman saya menghadapi kasus-kasus asma yang terjadi di lingkungan keluarga saya. Untuk mengatasi serangan asma biasanya yang di lakukan adalah membawa pasien keruangan yang berudara segar, bersih dan berventilasi baik. Gunakan obat-obatan quick-relief seperti inhaler asma dan obat-obatan yang diminum misalnya napacin atau asmasolon (maaf, bukan promosi). Setelah itu biarkan pasien beristirahat.

Obat-obatan dan terapi kimiawi tentu saja mempengaruhi tubuh kita, oleh sebab itu saya lebih cenderung untuk tidak menggunakan obat-obatan kimia dan lebih memilih untuk menganjurkan para penderita asma untuk menjaga kondisi tubuh dengan cara ;

  • Asupan energy dan nutrisi cukup. 
  • istirahat cukup.
  • Minum banyak air putih setiap hari.
  • Menghindari allergen pencetus serangan asma seperti kecapaian, kehujanan, debu, bulu binatang, alergi makanan.   
  • Jika terkena serangan asma, hanya gunakan obat-obatan yang dianjurkan dokter, sediakan selalu inhaler.   
  • Gunakan obat-obatan herba (tanaman obat) untuk pengobatan jangka panjang.
  • Berbekam juga merupakan salah satu terapi jangka panjang yang saya anjurkan untuk anda coba.
Pengobatan Asma Melalui Terapi Herbal
Dalam pencarian pengobatan asma, saya menemukan banyak artikel menarik di internet yang antara lain tentang pengobatan asma melalui terapi herbal. Berikut saya rangkum tips pengobatan asma pada tulisan tersebut.
  • Serbuk mimba, daun sendok, pegagan, dan patikankebo. Diminum setiap pagi dan malam sejam sebelum makan.
  • Terapi jus sayuran seledri dan brokoli. Dikombinasikan dengan pakcoy, peterseli, selada, atau bayam. 
  • Semua bahan di jus dan di saring hingga tinggal ampasnya. Air saringan diminum 1 gelas sebelum makan siang. Bila terasa pahit, di campur dengan madu secukupnya hingga manis.
  • Jus wortel dikombinasikan dengan buah lain seperti anggur, pisang, papaya, melo, apel atau jambu. Jus diminum segelas sebelum makan malam.

Pengobatan Asma Dengan Srigunggu

Deskripsi

Tanaman srigunggu hampir bisa diidentikkan dengan sebuah metode pengobatan tradisional yang terkenal yaitu gurah. Gurah dipercaya bisa membantu mengobati berbagai penyakit yang terkait dengan saluran napas, seperti batuk bronkitis, sinusitis, astma, termasuk juga menjadikan saluran pernapasan lebih longgar sehingga memperbagus suara. Bagian tanaman srigunggu yang biasanya digunakan untuk gurah adalah akar dan daun. Penelitian menunjukkan bahwa daun tanaman srigunggu mengandung kalium, sedikit natrium dan alkaloid, sedangkan akarnya mengandung glikoseda fenol, manitol dan sitosterol.

Srigunggu atau nama latinnya disebut clerodendron serratum adalah sejenis tanaman herbal yang mimiliki beberapa khasiat , diantaranya adalah untuk mengobati berbagai penyakit pernapasan seperti asma, bronchitis, flu, alergi debu, hidung meler, sinusitis, batuk menahun, menjernihkan suara dan memanjangkan napas.

Srigunggu dikenal juga dengan istilah senggugu atau dalam bahasa Cina disebut San tai hong hua,nama ilmiahnya adalah Clerodendron Serratum. Srigunggu tumbuh liar pada tempat-tempat terbuka atau agak terlindung, bisa ditemukan di hutan sekunder, padang alang-alang, pinggir kampung, tepi jalan atau dekat air yang tanahnya agak lembap. Senggugu diduga tumbuhan asli Asia tropik. Tanaman ini merupakan tumbuhan perdu tegak, dengan tinggi 1 – 3 m, batangnya berongga, berbongkol besar serta warna akarnya abu kehitaman.

Gejala Asma.
Secara umum gejala asma adalah sesak napas, batuk berdahak dan suara napas yang berbunyi ngik-ngik dimana seringnya gejala ini timbul pada pagi hari menjelang waktu subuh, hal ini karena pengaruh keseimbangan hormon kortisol yang kadarnya rendah ketika pagi dan berbagai faktor lainnya.

Penderita asma akan mengeluhkan sesak nafas karena udara pada waktu bernafas tidak dapat mengalir dengan lancar pada saluran nafas yang sempit dan hal ini juga yang menyebabkan timbulnya bunyi ngik-ngik pada saat bernafas. Pada penderita asma, penyempitan saluran pernafasan yang terjadi dapat berupa pengerutan dan tertutupnya saluran oleh dahak yang dirpoduksi secara berlebihan dan menimbulkan batuk sebagai respon untuk mengeluarkan dahak tersebut. Gambar dibawah ini adalah gambar penampang paru dalam keadaan normal dan saat serangan asma.

Salah satu ciri asma adalah hilangnya keluhan di luar serangan. Artinya, pada saat serangan, penderita asma bisa kelihatan amat menderita (banyak batuk, sesak napas hebat dan bahkan sampai seperti tercekik), tetapi di luar serangan dia sehat-sehat saja (bisa main tenis 2 set, bisa jalan-jalan keliling taman, dan lain-lain). Inilah salah satu hal yang membedakannya dengan penyakit lain (keluhan sesak pada asma adalah revesibel, bisa baik kembali di luar serangan, sementara pada PPOK adalah irreversible , tetap saja sesak setiap waktu).




Baca Artikel Lainnya :

Pemanfaatan Tanaman Obat Sebagai Obat
Arti Warna Warni pada Buah & Sayuran
Gambar-gambar Tanaman Obat
Jamur dan Manfaatnya
Manfaat Air Putih
Badan Segar Dengan Kerokan
Rempah Berkhasiat Obat
Antibiotik Alamiah
Obat-Obat Tradisional Untuk si Kecil
Beberapa Jenis Penyakit Yang Sangat Umum
Manfaat Madu
Terapi Buah dan Sayuran Untuk Kesuburan
Mencegah Kanker
Kanker Serviks